Pengrajin Medali Jakarta

Pengrajin Medali Jakarta – Medali merupakan penghargaan atau hadiah bagi pemenang yang mengikuti perlombaan atau pertandingan. Medali merupakan benda yang biasanya berbentuk bulat dan terbuat dari logam yang diserahkan kepada pemenang setelah menjadi partisipan dalam sebuah lomba atau pertandingan.

Pada sebuah perlombaan atau pertandingan, biasanya ada tiga medali yang dipersiapkan untuk para pemenang yaitu medali emas, perak dan perunggu. Simak ketiga jenis medali tersebut beserta sejarahnya.

Mengenal Jenis-Jenis Medali di Pengrajin Medali Jakarta

1. Medali Perunggu

Medali perunggu yang diberikan dalam perlombaan atau pertandingan merupakan medali yang terbuat dari bahan dasar perunggu. Medali yang satu ini biasanya diserahkan kepada juara ketiga dalam sebuah kompetisi atau perlombaan contohnya seperti ajang kompetisi internasional SEA GAMES hingga Olimpiade.

Biasanya material perunggu tersebut dipakai untuk seluruh tipe medali dengan kualitas yang tinggi. Selain berkualitas, medali perunggu ini juga menonjolkan sisi artistiknya. Medali perunggu ini pertama kali diserahkan ketika Olimpiade tahun 1904 yang digelar di St. Louis Missouri USA.

2. Medali Perak

Medali perak merupakan medali yang dibuat dari bahan dasar perak. Medali ini biasanya diberikan kepada pemenang kedua atau juara kedua dalam sebuah kompetisi atau turnamen olahraga seperti Olimpiade atau SEA Games. Tak hanya di bidang olahraga, medali perak ini acap kali juga diserahkan pada turnamen sains.

3. Medali Emas

Medali emas pada umumnya merupakan medali yang paling bergengsi yang diberikan di bidang non-militer. Penyerahan medali emas ini asalnya dari dunia militer yaitu sebagai pengakuan tingkat militer. Lalu saat ini berbuah menjadi tanda penerimaan peringkat militer yang sudah ada sejak abad pertengahan.

Medali emas diberikan pada bidang seni sejak abad ke-18. Medali emas ini awalnya diberikan kepada seorang siswa terbaik sebagai lambang penghargaan. Medali emas ini juga populer karena menjadi penghargaan atau hadiah tertinggi bagi para atlet yang bertanding di dunia olahraga seperti PON, Olimpiade atau Asian Games.

Sejarah Medali Kejuaraan

Medali memang merupakan sebuah bentuk penghargaan menurut sejarahnya. Hal itu bahkan masih dilakukan hingga era sekarang. Medali juga menjadi hadiah yang diberikan kepada pemenang dalam sebuah perlombaan atau pertandingan. Pada umumnya, medali hanyalah sebuah hadiah kemenangan dalam sebuah pertandingan olahraga. Medali ini pun sering terlihat dibagikan dalam event olahraga terbesar dunia seperti Olimpiade dan juga Piala Dunia sepak bola.

Mulanya, medali tidak dibagikan pada event Olimpiade kuno yang digelar untuk pertama kali di Yunani pada tahun 776 SM. Awalnya atlet yang menjadi pemenang dihadiahi daun zaitun. Tetapi ketika Olimpiade modern digelar pada tahun 1896, pembagian medali akhirnya diterapkan untuk melambangkan prestasi atlet.

Para pemenang kompetisi atau pertandingan hanya dibagikan penghargaan berupa perhiasan atau uang pada Olimpiade pertama di Athena yang dihelat pada tahun 1896. Tetapi pada Olimpiade selanjutnya yang digelar empat tahun kemudian di Paris, medali akhirnya dibagikan kepada pemenang namun masih berupa medali perak sedangkan perunggu menjadi hak juara kedua.

Pada faktanya, medali tidak hanya diberikan di dunia olahraga saja. Medali juara juga kerap diberikan sebagai hadiah atau penghargaan di bidang lainnya. Contohnya adalah Olimpiade sains. Medali yang diberikan kepada para pemenang merupakan bentuk penghargaan dan lambang kemenangan.

Walaupun sering diberikan pada acara yang bervariasi, medali ini pada umumnya terdiri dari tiga macam yaitu medali emas, perak dan perunggu. Medali emas diberikan untuk juara pertama, sedangkan medali perak diserahkan untuk pemenang kedua dan medali perunggu diberikan untuk juara ketiga.

Pada umumnya medali memiliki bentuk yang bervariasi sesuai dengan kejuaraannya. Biasanya medali bentuknya adalah lingkaran atau bulat. Namun desain tulisan dan gambarnya saja yang berbeda.

Pemilihan emas, perak dan perunggu sebagai hadiah kemenangan untuk para pemenang memiliki hubungan yang sangat erat dengan status dan nilai sosial zaman Yunani kuno. Emas merupakan jenis logam yang paling berharga dan langka menggambarkan prestasi yang paling tinggi.

Sedangkan perak diyakini sebagai jenis logam yang melambangkan prestasi terbaik namun masih di bawah posisi pertama. Sementara perunggu walaupun harganya tidak semahal perak, namun kualitasnya tahan lama dan sangat kuat. Perunggu ini merupakan jenis logam yang diyakini menjadi penghargaan untuk pencapaian terbaik walaupun belum menjadi yang terbaik.

Jenis-jenis logam itu juga disebut-sebut juga asalnya dari tiga zaman manusia yang ada di mitologi Yunani yaitu zaman keemasan, perak dan perunggu. Zaman keemasan adalah zaman dimana manusia hidup memuja dewa-dewa. Sedangkan zaman perak merupakan zaman ketika manusia dapat hidup hingga seratus tahun lamanya. Sementara zaman perunggu adalah zaman dimana para pahlawan hidup.

Dalam event olahraga terbesar seperti Olimpiade umumnya pemenang pertama akan dianugerahi medali emas. Sedangkan pemenang kedua dan ketiga masing-masing diberi medali perak dan perunggu. Pembagian medali tersebut melambangkan urutan ranking atau peringkat yang diperoleh oleh atlet sesuai dengan pencapaian mereka ketika bertanding.

Medali emas merupakan simbol hadiah yang paling tinggi menggambarkan seorang atlet adalah yang terbaik dari yang terbaik. Medali perak walaupun melambangkan prestasi yang menakjubkan namun melambangkan seorang atlet masih sedikit di bawah posisi pertama.

Sementara medali perunggu diberikan kepada atlet dengan pencapaian luar biasa walaupun belum berada di posisi pertama dan kedua. Pembagian medali ini bukan hanya diberikan dalam dunia olahraga saja, namun juga acap kali dibagikan pada beberapa jenis kejuaraan dan perlombaan lain.

Bahan Pembuat Medali Kejuaraan

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, terdapat tiga jenis medali kejuaraan yang sering kali digunakan yaitu medali emas, perak dan perunggu. Ketiga jenis medali itu dibuat berdasarkan bahan pembuatnya.

Medali yang terbuat dari emas merupakan medali yang terbuat dari bahan logam mulia emas. Sementara medali perak terbuat dari bahan dasar logam perak. Sedangkan medali perunggu terbuat dari bahan dasar logam perunggu.

Tetapi saat ini sangat jarang medali yang memang terbuat dari jenis-jenis logam tersebut secara utuh. Pada umumnya, medali kejuaraan ini terbuat dari bahan dasar logam kuningan. Medali akan melalui proses penyepuhan dengan perunggu, perak atau emas.

Terjadi perkembangan bahan yang digunakan untuk membuat medali berdasarkan kebutuhannya. Saat ini terdapat beberapa bahan yang digunakan untuk membuat medali selain logam seperti plastik, resin dan akrilik.

Medali yang bahannya terbuat dari ketiga jenis bahan itu mempunyai keunggulan dari sisi bobotnya yang lebih ringan dibandingkan logam. Pada umumnya medali yang terbuat dari bahan plastik, resin atau akrilik diberikan pada acara tertentu seperti wisuda terutama untuk jenjang pendidikan sekolah dasar, taman kanak-kanak dan PAUD.

Itu adalah jenis-jenis medali kejuaraan yang biasanya diberikan kepada para peserta terbaik pada sebuah lomba atau pertandingan. Medali emas, perak dan perunggu merupakan medali yang memang biasanya terlihat pada event olahraga berskala besar seperti Olimpiade dan Piala Dunia.

Jika ingin membuat medali kejuaraan, kunjungi pengrajin medali Jakarta untuk mendapatkan hasil yang optimal. Contohnya seperti toko Alat lukis kami yang menawarkan pemesanan online dan bisa custom desain di 087770600078 atau info@alatlukis.co.id.